
PROFIL
MADRASAH MU’ALLIMIN-MU’ALLIMAT
YAYASAN PONDOK PESANTREN SUNAN DRAJAT
BANJARANYAR PACIRAN LAMONGAN
PENGANTAR
Banyak orang
mempertanyakan mengapa lembaga pendidikan keagamaan semisal Madrasah
Mu’allimin-Mu’allimat tetap survive ditengah persaingan dengan
lembaga-lembaga formal lainnya yang lebih maju. Pertanyaan ini didasarkan pada
pengalaman sejarah bahwa sejak dilancarkannya perubahan atau modernisasi
pendidikan di berbagai kawasan dunia Muslim, tidak banyak lembaga-lembaga
pendidikan keagamaan yang mampu bertahan. Kebanyakan lenyap setelah tergusur
oleh ekspansi sistem pendidikan umum atau mengalami transformasi menjadi
lembaga pendidikan umum atau setidak-tidaknya menyesuaikan diri dan mengadopsi
isi dan metodologi pendidikan umum.
Melihat realita seperti ini, maka orientasi masyarakat mengalami perubahan dalam memilih lembaga pendidikan yang sebelumnya selalu memprioritaskan pendidikan umum yang notabene produk imperialist menuju sebuah sistem pendidikan yang memadukan dua aspek yaitu aspek moral dan intelektual. Ini penting untuk dilakukan mengingat aspek intelektual saja tidak cukup untuk mendidik anak. Kenakalan remaja saat ini merupakan salah satu gejala dari aspek moral yang tidak mendapatkan perhatian.
Sebagai lembaga yang berorientasi pada “Tafaqquh fi al-din” maka Lembaga Muallimin-Mu’allimat akan selalu eksis dalam setiap kegiatan-kegiatan keagamaan baik dalam level regional maupun nasional dengan tetap tidak meninggalkan aspek umum karena ini modal untuk bersaing dalam kehidupan di dunia.
Oleh karenanya, lembaga ini menata sistem pendidikannya secara terprogram dan terencana sehingga cita-cita lembaga untuk mencetak kader-keder yang berkualitas, terampil, penuh dedikasi tinggi dengan tetap mengedepankan akhlaqul karimah akan tercapai.
KELEMBAGAAN MADRASAH MU’ALLIMIN MU’ALLIMAT
YAYASAN PONDOK PESANTREN SUNAN DRAJAT
BANJARNYAR
PACIRAN LAMONGAN
A. LATAR BELAKANG
Madrash Mu’allimin-Mu’allimat YPPSD sebagai lembaga yang berorientasi pada “Tafaqquh fi al-din” selalu berupaya eksis dalam setiap kegiatan-kegiatan keagamaan baik dalam level regional maupun nasional dengan tetap tidak meninggalkan aspek umum sebagai modal bersaing dalam dunia global. Cita-cita lembaga mencetak kader-keder yang berkualitas, terampil, penuh dedikasi tinggi dengan tetap mengedepankan akhlaqul karimah akan tercapai.
B. Sejarah Berdirinya Madrasah Mu’allimin Mu’allimin (MMA)
Berangkat dari cita-cita luhur Pengasuh yakni keinginan beliau untuk mendirikan sebuah madrasah yang mampu membongkar pasang hukum yakni pandai dalam hal agama yang bermodalkan penguasaan baca kitab kuning, namun juga nantinya mendapatkan ijazah negara dimana hal tersebut di latar belakangi oleh kegelisahan pengasuh ketika melihat kondisi kemampuan santri secara keseluruhan pada waktu itu yang belum bisa diharapkan dalam hal kemampuan peguasaan keilmuan agama.
Untuk merespon cita-cita luhur pengasuh tersebut, akhirnya guru-guru senior Pondok Pesantren Sunan Drajat yang mayoritasnya adalah guru diniyah berkumpul bersama dengan pengasuh dan kemudian di putuskan untuk mendirikan Sebuah lembaga atau madrasah khusus yang nanti outputnya bisa diharapkan dalam penguasaan baca kitab kuning dan juga bisa mengikuti ujian negara.
Selanjutnya Pengasuh menunjuk Bapak Nuril Huda Ridlwan Desa Slebur, untuk menggantikan kepala madrasah diniyah yang awalnya di kepalai oleh Bapak KH. Abdurrohman, Sementara Bapak KH. Abdurrohman oleh pengasuh diamanahi untuk menahkodai madrasah yang akan didirikan tadi. Bermodalkan amanah yang diberikan oleh pengasuh dan untuk mewujudkan cita-cita luhur pengasuh tersebut, akhirnya Bapak KH. Abdurrohman bersama dengan pengurus yang telah dibentuknya melakukan musyawaroh untuk mencari format kurikulum dan melakukan study banding ke Madrasah yang kira-kira bisa sesuai dengan harapan dari pengasuh, dan ketemulah Madrasah Mu’allimin Mu’allimat Tambak Beras Jombang sebagai madrasah yang dianggap paling tepat dan sesuai dengan harapan pengasuh untuk diadopsi.
Setelah format kurikulum, proses pembelajaran dan mata pelajaran serta kitab-kitab referensinya sudah jadi, dengan mengiblat pada kurikulum madrasah mu’allimin mu’allimat Tambak Beras Jombang dengan Jurusan IPS untuk jenjang SLTA, yang mempunyai ciri khas pendidikan salaf yang dikombinasikan dengan pelajaran umum yakni menggunakan kurikulum lokal (muatan agama/salaf 75 % dan kurikulum umum/nasional 25 %) dalam proses kegiatan belajar (KBM) sehari-harinya, namun juga nantinya mendapatkan ijazah negara baik jenjang SLTP maupun SLTA.
Kemudian pada tanggal 15 Juli 1994 Madrasah ini diresmikan oleh beliau Pengasuh Pondok Pesantren Sunan Drajat KH. Abdul Ghofur dengan nama Madrasah Mu’allimin Mu’allimat. Dalam sambutan peresmiaannya pengasuh menyambut antusias berdirinya madrasah yang merupakan ciri khas kepesantrenan dari Pondok Pesantren Sunan Drajat ini. Sebagai bentuk apresiasinya putra-putri beliau di masukkan di Madrasah Muallimin-Mu'allimat (MMA).
Setelah itu diadakanlah seleksi siswa/i MTs Al Mu’awanah (yang sekarang berubah nama menjadi MTs Sunan Drajat) kelas 1 yang akan naik kelas 2 untuk di masukkan pada Madrasah Mu’allimin Mu’allimat yang baru dibentuk ini dan pada waktu itu Bapak KH. Moh. Rodhi (Alm) selaku Kepala Madrasah MTs Almu’awanah menyeleksi siswa/inya untuk dimasukkan pada MMA dan diantara salah satunya adalah Putri Pengasuh sendiri yakni Neng Farah Dhiba sebagai Siswi angkatan pertama dari MMA.
Kemudian dengan berjalannya waktu siswa/i hasil seleksi yang dimasukkan di MMA telah menginjak kelas 3 dan sebagai konsekuwensi dari berdirinya MMA yang siswa/inya harus mengikuti ujian nasional untuk mendapatkan ijazah negara jenjang SLTP, maka siswa/i MMA kelas 3 mengikuti ujian nasional bersama dengan kelas 3 MTs Al Mu’awanah. Begitupula ketika siswa/i MMA angkatan pertama setelah menginjak kelas 6 harus mengikuti ujian nasional untuk mendapatkan ijazah negara jenjang SLTA, maka Siswa/i kelas 6 MMA mengikuti ujian nasional bersama dengan kelas 3 MA Ma’arif 7 Sunan Drajat.
Dan pada tahun 2021 dikarenakan jumlah Rombel yang ada di MTs dan MA semakin banyak, Yayasan mempunyai inisiatif mengurus perizinan secara formal Madrasah Mu’allimin Mu’allimat menjadi MTs Mu’allimin Mu’allimat Sunan Drajat dan MA Mu’allimin Mu’allimat Sunan Drajat namun tetap mempertahankan cirikhas dan identitas Kemu’alliminannya.
Bertepatan pada tanggal 31 januari 2022 surat pengajuan dan permohonan pendirian MTs dan MA Mu’allimin Mu’allimat Sunan Drajat diterima dan di rekomendasikan oleh Kantor wilayah kementrian Agama Jawa Timur. Tidak berselang lama, pada hari Ahad tanggal 20 Maret 2022 MTs dan MA Mu’allimin Mu’allimat Sunan Drajat telah resmi berdiri dan diresmikan langsung Oleh Bapak Dr. H. Husnul Maram, M.Ag. Selaku Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama Jawa Timur dengan menandatangani langsung prasasti pendirian dengan Nomer Statistik Madrasah (NSM-MTs ; 121235240190), dan (NSM-MA ; 131235240088).
Madrasah Mu’allimin-Mu’allimat Sunan Drajat Sebagai lembaga yang berorientasi pada “Tafaqquh fi al-din” selalu berupaya eksis dalam setiap kegiatan keagamaan baik dalam level regional maupun nasional. Cita-cita madrasah adalah mempersiapkan kader-kader Ulama’, dan Pendidik yang berkualitas, terampil, penuh dedikasi yang tinggi dengan tetap mengedepankan akhlaqul karimah dan Senantiasa berpanduan akademik pada qoidah: ??????????????? ????? ??????????? ?????????? ??????????? ????????????? ??????????? yang berarti “Melestarikan nilai-nilai dasar tradisional yang baik, relevan dengan cara dan manajemen (tata kelola) kekinian (modern) agar bisa disajikan dan di nikmati oleh masyarakat secara luas”.
Identitas Madrasah
Nama Madrasah : Madrasah Mu’allimin Mu’allimat (MMA)
Alamat : Jl. Raden Qosim Pon. Pes. Sunan Drajat Banjaranyar Paciran
Desa : Banjarwati
Kecamatan : Paciran
Kabupaten : Lamongan
Provinsi : Jawa Timur
Telp. : (0322) 665413
Jenjang : MTs Mu’allimin Mu’allimat Sunan Drajat
MA Mu’allimin Mu’allimat Sunan Drajat
Status : Swasta
Tahun Berdiri : 1994
Provinsi : Prof. DR. KH. Abdul Ghofur
(Pengasuh PP. Sunan Drajat Lamongan)
C. Visi, Misi Dan Tujuan
1. Visi
« Terwujudnya kader ulama’ dan pemimpin yang berwawasan global »
2. Misi
a. Menyelenggarakan dan mengembangkan kurikulum yang menekankan pendalaman ilmu agama melalui kutubut turats (salaf), khususnya Tauhid, fiqih, Akhlaq, dan ilmu alat, serta ilmu-ilmu lain sesuai kurikulum yang ditetapkan secara nasional..
b. Menyelenggarakan dan mengembangkan kurikulum yang menekankan amaliah ilmu agama dan ilmu umum dalam kehidupan sehari-hari.
c. Menyelenggarakan dan mengembangkan kurikulum yang menekankan pengimplementasian akhlaqul karimah dan kepribadian.
d. Menumbuhkembangkan jiwa kepemimpinan dan sikap kompetitif yang sesuai dengan syariat islam dalam menghadapi perkembangan zaman.
e. Menumbuhkembangkan semangat keterpaduan, sinergitas antara ilmu, amal dan akhlaq.
3. Tujuan
a. Menyiapkan kader ulama’ yang berkualitas di bidang ilmiah, amaliah dengan landasan adab dan siap berjuang menyebarkan agama Islam ‘ala ahli sunnah waljamaah.
b. Menyiapkan kader ulama’ yang mampu menjawab masalah social keagamaan sesuai dengan perkembangan zaman.
c. Menyiapkan kader pemimpin yang berakhlaqul karimah dan berkepribadian.
D. Tenaga Pendidik dan Kependidikan Madrasah Mu’allimin Mu’allimat (MMA)
Madrasah Mu’allimin Mu’allimat (MMA) dalam melaksanakan tugas akademiknya saat ini telah mempunyai 44 Tenaga Pendidik dan 5 Staf Administrasi untuk menjalankan tugas pembelajaran siswa sebanyak 656 yang sedang menuntut ilmu di Madrasah ini sampai periode tahun 2019/2020.
1.
Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan
No |
Indikator |
Kreteria |
Jumlah (Orang) |
1 |
Kualifikasi Pendidikan Guru |
Pesantren Salaf |
2 |
|
|
S1 |
37 |
|
|
S2 |
14 |
|
|
S3/Setara |
2 |
|
|
Jumlah |
50 |
2 |
Jenis Kelamin |
Laki-Laki |
39 |
|
|
Perempuan |
11 |
|
|
Jumlah |
50 |
3 |
Kelompok Usia |
Kurang dari 30 Tahun |
5 |
|
|
30 - 50 Tahun |
35 |
|
|
diatas 50 Tahun |
10 |
|
|
Jumlah |
50 |
4 |
Masa Kerja |
Kurang dari 10Tahun |
15 |
|
|
10 - 30 Tahun |
15 |
|
|
Diatas 30 Tahun |
20 |
|
|
Jumlah |
50 |
2.
Data Siswa dan Robongan Belajar
No |
Kreteria |
Kelas |
Total |
|||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
|||
Jenjang MTs |
Jenjang MA |
|
||||||
1 |
Rombel |
5 | 6 |
5 |
4 |
4 |
4 |
28 Kelas |
2 |
Laki-laki |
91 |
95 |
84 |
55 |
70 |
64 |
459 |
3 |
Perempuan |
73 |
79 |
62 |
51 |
69 |
44 |
378 |
4 |
Jumlah |
164 |
174 |
146 |
106 |
139 |
108 |
837 Siswa |
5 |
Jumlah Per Jenjang |
Jumlah Jenjang MTs |
Jumlah Jenjang MA |
Total |
||||
|
Total |
484 Siswa |
353 Siswa |
837 Siswa |
3.
Kondisi Sarana dan Prasarana
No |
Indikator |
Kreteria |
Jumlah |
Keterangan |
1 |
Bangunan |
Untuk Putra |
1 Lokal Utama |
|
|
|
Untuk Putri |
1 Lokal PP. Putri |
|
|
|
Temapt parkir |
|
|
2 |
Ruang Kelas |
Untuk Putra |
11 Ruang Kelas |
|
|
|
Untuk Putri |
12 Ruang Kelas |
|
|
|
Meja Tuli |
|
|
|
|
Kursi |
|
|
|
|
Kipas |
|
|
3 |
Perpustakaan |
Buku |
|
|
|
|
Kitab |
|
|
|
|
Almari/Bufet |
|
|
|
|
Sound System |
|
|
|
|
Kipas Angin |
|
|
|
|
Lampu |
|
|
|
|
Meja |
|
|
4 |
Lab Komputer |
Laptope |
35 |
|
|
|
Komputer |
8 |
|
|
|
Proyektor |
2 |
|
|
|
LCD |
1 |
|
|
|
Meja |
18 |
|
5 |
Ruang guru |
Kursi kerja |
30 |
|
|
|
Meja kerja |
18 |
|
|
|
Lemari |
13 |
|
|
|
Papan statistik |
1 |
|
|
|
Papan pengumuman |
1 |
|
|
|
Tempat sampah |
3 |
|
|
|
Tempat cuci tangan |
1 |
|
|
|
Jam dinding |
3 |
|
|
|
Penanda waktu / bel / lonceng |
1 |
|
|
|
Telepon |
1 |
|
E. Kurikulum
Berbeda dengan lembaga lainnya yang dalam penyusunan kurikulumnya tidak bisa dilepaskan dari campur tangan pemerintah (Kemenag atau Kemendiknas), untuk madrasah mu’allimin beda disebabkan lembaga ini otonomi murni, tidak ada ikatan kedinasan dengan instansi apapun. Oleh sebab itu pengurus lembaga sangat leluasa untuk mendesign kurikulum sesuai dengan visi misi Madrasah , pesantren dan kebutuhan siswa.
Mu’allimin merupakan lembaga yang spesifikasi keilmuannya di bidang agama terutama ilmu alat dan fiqih. Meski demikian bukan berarti siswa MMA tidak dibekali pengetahuan umum sama sekali, seperti mata pelajaran yang di UNBK-kan.
Adapun Ciri khas dari Mu'allimin terletak pada kurikulum prakteknya. Banyak materi yang harus di praktekkan oleh siswa, diantaranya :
F. Program Ekstrakurikuler
· Jam’iyatut Thulab (adalah sebagai wadah/ wahana untuk menuangkan kreatifitas dan kegiatan-kegiatan Ekstra kurikuler yang ada madrasah Mu’allimin Mu’allimat
G. Fasilitas yang dimiliki Madrasah Mu’allimin Mu’allimat
Disamping program pengajaran di dalam kelas dan di luar kelas Madrasah Mu’allimin Mu’allimat juga melengkapinya dengan beberapa fasilitas penunjang lainya yang berupa perpustakaan dan laboratorium komputer.
H. Prestasi Siswa 4 Tahun Terahir
§ Juara I, II, & III Olimpiade Nahwu Shorof Se-Karisedenan Bojonegoro Tahunn 2018
§ Juara I Musabaqoh Qiroatul Kutub (MQK) Se-Kabupaten Lamongan 2020
§ Juara II Musabaqoh Qiroatul Kutub (MQK) Se-Kabupaten Lamongan 2021
§ Juara I Poerseni MHQ tingkat Kab./Kota Tahun 2021
§ Juara I Olimpiade Kitab Kuning Tingkat SLTA Se-Kabupaten Lamongan 2021
§ Juara II Olimpiade Kitab Kuning Tingkat SLTA Se-Kabupaten Lamongan 2021
§ Juara I Olimpiade Kitab Kuning Tingkat SLTP Se-Kabupaten Lamongan 2021
§ Juara II Olimpiade Kitab Kuning Tingkat SLTP Se-Kabupaten Lamongan 2021
§ Juara Harapan I Olimpiade Kitab Kuning Tingkat SLTP Se-Kabupaten Lamongan 2021
§ Juara I MHQ Tingkat SMP/MTS/Sederajat Se-Lamongan Gresik Tuban Bojonegoro Tahun 2022
I. Lulusan
Lulusan Madrasah Mu’allimin-Mu’allimat banyak yang diterima di Perguruan Tinggi (PT) Ternama baik Beasiswa, ataupun bea mandiri,perguruan Tinggi Swasta,Negeri Dalam Negeri dan ada yang di Luar Negeri.
F. Pengguna Lulusan
Banyak para Alumni yang sudah bekerja diberagai Lembaga dan instansi (PNS, PT, Pemerintahan, Wiraswasta, Kiyai)
G. Alumni
Sejak Tahun 1999 Hingga 2019 Madrasah Mu’allimin-Mu’allimat telah meluluskan kurang lebih 1422 alumni. Untuk mengakomodir alumni sebanyak itu mereka membuat wadah alumni yang di beri nama ILMUNA Ikatan Alumni Madrsah Mu’allimin-Mu’allimat
MADRASAH MU'ALLIMIN MU'ALLIMAT,
Terwujudnya Kader Ulama’ Berwawasan Global.